Pada hari Sabtu, 30 November 2019,  SMP Strada Budi Luhur Bekasi terlibat langsung dalam penanaman 2000 pohon mangrove, yang dalam hal ini diwakilkan oleh Pengurus OSIS dan Anggota Dewan Penggalang. Kegiatan dilaksanakan di pantai Muara Gembong Bekasi, sekitar tiga jam perjalanan menggunakan bis. Kegiatan  ini diprakarsai oleh Komite Keadilan Perdamaian KAJ, yang diketuai oleh Ibu Prenti dari Paroki St. Arnoldus Janssen Bekasi bersama umat  Paroki Cililitan, Stasi Sanpera Tambun-Cibitung dan SMP Strada Budi Luhur (satu satunya sekolah yang mengikuti kegiatan ini).

Sebelum menanam mangrove, Romo Heri sebagai pendamping kegiatan dan Bapak Dede dari Perhutani Muara Gembong memberikan beberapa kata sambutan. Dalam sambutannya Romo Heri mengatakan: “Tanamlah mangrove sebelum kamu ditanam!” Hal ini dimaksudkan agar masing-masing individu berperan serta dalam penanaman mangrove, sebagai bentuk kepedulian bagi lingkungan. Bapak Dede juga mengatakan bahwa menanam satu pohon mangrove dapat menyelamatkan ribuan manusia, apalagi jika tiap orangnya menanam lima sampai sepuluh pohon.Tanaman mangrove sangat berguna sebagai penghasil oksigen, penahan abrasi pantai dan menahan gelombang tsunami. Para peserta pun semakin bersemangat menanam mangrove setelah mendapatkan edukasi mengenai banyaknya manfaat dari tanaman mangrove. Tanpa ragu-ragu mereka masuk ke lumpur yang cukup dalam untuk menanam mangrove dan mereka pun melakukannya dengan penuh suka cita. Semoga dengan partisipasi kita dalam menanam mangrove, kelak dapat bermanfaat bagi alam maupun manusia [Rosa EBL]