Pemberkatan dan peresmian gedung TK, SD II, SMP, SMA Strada Bhakti Wiyata, Kranji, Bekasi telah dilaksanakan pada hari Selasa, 27 Februari 2018 oleh Mgr. Ignatius Suharyo, Uskup Keuskupan Agung Jakarta. Hadir dalam acara ini lebih kurang 900 orang terdiri dari keluarga besar Perkumpulan Strada dan tamu undangan. Termasuk tamu undangan adalah Bapak Camat Kecamatan Bekasi Barat beserta jajarannya, Bapak Lurah Kelurahan Kranji, Bapak Kepala Dinas Kota Bekasi, Bapak Kepala Bidang Pendidikan Dasar Kota Bekasi, Bapak Kepala Bidang Pendidikan Menengah Kota Bekasi, Bapak/Ibu Kepala UPTD TK dan SD Kota Bekasi, Bapak Kapolsek, Bapak Babinsa, dan  Bapak Koramil.

Dalam sambutannya Kepala Cabang Strada Bekasi, Bp. Antonius Sugiyanto, menyampaikan sekilas sejarah perkembangan sekolah Strada di Kompleks Bhakti Wiyata ini. Sejak 1 Juli 1982 embrio sekolah telah dimulai dengan berdirinya TK Strada Bhakti Wiyata. Selang satu tahun kemudian menyusul berdiri SD Strada Bhakti Wiyata pada tanggal 1 Juli 1983. Lima tahun kemudian, tepatnya tanggal 1 Juli 1987 didirikan SMP Strada Bhakti Wiyata.  Perkembangan sekolah ternyata sungguh menggembirakan, terlihat dari antusias orang tua luar biasa. Hal ini ditunjukkan pada tahun 1990 untuk mendaftar ke SD Strada Bhakti Wiyata saja harus antri semalam suntuk. Melihat antusias masyarakat yang luar biasa, maka pada tanggal 1 Juli 1990 di tempat ini didirikan SD Strada Bhakti Wiyata II.

Tamu undangan	Tamu undangan

Pada tahun 1995 perwakilan orang tua murid mengajukan agar Perkumpulan Strada mendirikan SMA Strada di tempat ini. Setelah menunggu 23 tahun, kini usulan orang tua murid itu terwujud dengan berdirinya SMA Strada Bhakti Wiyata. SMA ini akan mulai menyelenggarakan proses pendidikan pada 1 Juli 2018 tahun pelajaran  2018-2019. Sekolah ini merupakan SMA yang ke-2 dan menjadi sekolah ke-71 di Perkumpulan Strada.

Penyerahan SMA dari Pengurus ke Direktur	Pelepasan balon peresmian

Rangkaian acara pemberkatan dan peresmian ini telah dimulai sehari sebelumnya yaitu dengan acara ibadat secara Katolik dan Kenduri atau Selametan. Dalam acara kenduri kali ini, panitia mengundang warga lima Rukun Tetangga (RT) sekitar sekolah yakni RT 1, RT 2, RT 3, RT 4 dan RT 7. Hadir dalam cara kenduri ini kurang lebih 40 orang.

Penyerahan potongan tumpeng dari Uskup kepada Pengurus	Penandatanganan prasasti peresmian

Acara inti dilaksanakan pada hari Selasa, 27 Februari 2018 dengan misa syukur, pentas seni dan penandatanganan prasasti. Misa syukur dipimpin oleh Bapak Uskup didampingi 9 romo. Pada acara pentas seni ditampilkan beberapa atraksi dari siswa-siswi yang melukiskan keanekaragaman budaya Nusantara. Peresmian diteruskan dengan penandatanganan prasasti oleh Bapak Uskup sendiri.

Atraksi siswa	Atraksi siswa

Atraksi siswa