Setiap tanggal 8 Desember Gereja merayakan Hari Raya Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa NodaHari Raya Maria dikandung tanpa noda sudah dirayakan di Gereja Timur sejak abad VIII dan kemudian masuk ke Gereja Barat pada abad XII. Hari Raya ini awalnya diterima oleh para Fransiskan dan kemudian dimasukkan dalam Kalender Romawi pada tahun 1476.

Pada tahun 1854, Paus Pius IX (9), dengan bulla Ineffabilis Deus menyatakan sebagai ajaran iman bahwa Maria dikandung tanpa noda. Penampakan Bunda Maria  di Lourdes pada tahun 1858 menjadi peneguh dari surga bagi ajaran ini. Dosa asal adalah pertentangan yang merusak kedalaman jiwa kita. Ada panggilan kasih untuk bersatu dengan Allah, namun ada pula sisi gelap yang memberontak di dalam jiwa manusia. Gereja menyebut kecenderungan ini sebagai dosa asal.

Maria, sebagai yang terpilih, mempunyai perkecualian dari kecenderungan itu. Maria sejak semula adalah sepenuhnya rahmat, terang, dan kekudusan. Ia adalah ciptaan baru yang terlebih dahulu ditebus oleh Kristus.

Selamat merayakan Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Noda dengan hikmat dan penuh iman.

Salam AMDG

————————–

Sumber : Buku Misa Santo-Santa